Kamis, 19 April 2018

INGREDIENT #6


Hasil gambar untuk sejarah kayu manis

history of ingredient

Asal tanaman Cinnamomum zeylanicum (kayu manis) berasal dari Sri Lanka (mulanya disebut Ceylon), sebelah tenggara India. Selain itu juga berasal dari India Barat Daya dan Bukit Tenasserim di Burma. Beberapa usaha telah dilakukan untuk memindahkan pohon kayu manis ke bagian lain negara tropis, tapi hanya berhasil di Seychelles. Bagian tanaman yang digunakan Kulit kayu. Kualitas sensoris Sangat beraroma, manis, enak, hangat tapi agak pahit atau astringent.
Komponen utama Minyak esensial dari kulit kayu manis (maks. 4%) didominasi oleh phenylpropanoids cinnamaldehyd (3-phenyl-acrolein, 65 - 75%) dan eugenol (4-(1-propene-3-yl)-2-methoxy-phenol, 5 - 10%). Phenylpropanoids lainnya (safrole, cinnamic acid esters), mono- dan sesquiterpenes, meskipun hanya ada dalam jumlah sangat kecil, sangat berpengaruh terhadap rasa kayu manis. Komponen dalam jumlah kecil yang lain yang berkaitan dengan kualitas adalah 2-heptanone (methyl-n-amyl-ketone). Kadar kotoran di kulit kayu agak sedikit (3%).
Dari daun kayu manis, dapat ditemukan minyak esensial lain (1%) yang terutama mengandung eugenol (70 - 95%) dan dapat digunakan untuk menggantikan cengkeh. Cinnamaldehyde, benzyl benzoate, linalool dan β-caryophyllene dalam jumlah yang kecil (1 to 5%) juga telah ditemukan.
Kayu manis merupakan rempah-rempah kuno yang disebutkan beberapa kali di kitab suci Perjanjian Lama, meskipun hanya kayu manis Cina (cassia) yang dikenal di Barat sampai abad ke-16. Dibandingkan dengan jenis kayu manis dari Cina, kayu manis Ceylon mempunyai aroma yang lebih lembut dan merupakan kualitas yang dominan di pasar negara Barat.
Karena kayu manis berasal dari Asia Selatan, maka tidak heran kalau masakan dari Sri Lanka dan India sangat banyak menggunakannya. Kayu manis cocok untuk kari daging sapi pedas dari Sri Lanka dan nasi beraroma ( biriyanis ) dari masakan Emperial India Utara. Selain itu juga banyak digunakan untuk memberi aroma dan rasa pada teh. Kayu manis juga populer di banyak negara dimana Persia atau Arab berpengaruh: Asia Barat, Barat Daya dan Tengah, Afrika Utara dan Timur.
Meskipun kayu manis sangat populer di Eropa pada abad ke 16 dan 18, namun sekarang kegunaannya agak berkurang: penggunaan utama kayu manis di masakan Barat adalah untuk beberapa macam makanan penutup (desserts); sebagai contoh buah-buahan rebus, sering dibumbui dengan campuran cengkeh dan kayu manis. Namun, kayu manis jarang digunakan untuk masakan yang pedas.
Di India, kayu manis digunakan secara keseluruhan; pecahan kulit kayu digoreng di minyak panas sampai gulungannya terbuka (hal ini penting untuk melepaskan aromanya); lalu, suhunya dikurangi dengan menambahkan komponen yang lain, seperti tomat, bawang atau yoghurt. Potongan kayu manis dapat diambil sebelum penyajian, tapi lebih sering digunakan untuk hiasan beraroma.
Di banyak negara lain, kayu manis bubuk lebih disukai. Bubuk kayu manis sebaiknya ditambahkan segera sebelum penyajian, karena dapat menjadi sedikit pahit setelah dimasak beberapa saat.
Pucuk kayu manis adalah buah yang belum matang yang dipanen segera setelah berbunga; bentuknya mirip dengan cengkeh. Pucuk kayu manis ini kurang beraroma dibandingkan dengan kulit kayunya, meskipun demikian aromanya agak menarik: ringan, segar dan manis. Untuk melepaskan aromanya, pucuk kayu manis ini harus digiling sampai lembut. Penggunaannya sebagai rempah-rempah hanya penting di daerah Cina dan India (daerah Kutch di Gujrat), Untuk proses penyimpanan simpan di tempat terbuka atau suhu ruangan.


Nutrient content:

Informasi Gizi
Ukuran Porsi: 100 gram (g)
per porsi
Kilojoule1092 kj
Kalori261 kkal
Lemak3,19 g
Lemak Jenuh0,65 g
Lemak tak Jenuh Ganda0,53 g
Lemak tak Jenuh Tunggal0,48 g
Kolesterol0 mg
Protein3,89 g
Karbohidrat79,85 g
Serat54,3 g
Gula2,17 g
Sodium26 mg
Kalium500 mg
13%
dari AKG*
(261 kal)
13% AKG
Rincian Kalori:
Karbohidrat (88%)
Lemak (8%)
Protein (4%)
Karbohidrat: 79,85g (88%)




Function of ingredient:

1. Mengontrol gula darah
Kayu manis mengandung antioksidan yang bisa membantu mengontrol tingkat gula darah. Kayu manis membantu proses pencernaan setelah makan dan membantu memperbaiki respon insulin pada pasien diabetes tipe-2. Satu gram kayu manis saja diketahui bisa menurunkan tingkat gula darah, triglycerides, kolesterol buruk, dan kolesterol total pada pasien diabetes. Berdasarkan whfoods.com, kayu manis juga menurunkan risiko penyakit jantung pada pasien diabetes.
2. Anti infeksi
Kayu manis memiliki komponen anti infeksi natural. Dalam berbagai penelitian, kayu manis terbukti efektif menghilangkan bakteri H. Pyloriyang dapat menyebabkan sakit maag, dan berbagai jenis penyakit lainnya yang disebabkan bakteri.
3. Meningkatkan fungsi otak
Mencium bau kayu manis diketahui bisa meningkatkan aktivitas otak. whfoods.com juga menjelaskan bahwa bau kayu manis bisa meningkatkan proses kognitif seseorang dan membantu dalam hal berkonsentrasi, mengingat, dan kecepatan bekerja pada program komputer.
4. Mengontrol gula darah
Kayu manis mengandung antioksidan yang bisa membantu mengontrol tingkat gula darah. Kayu manis membantu proses pencernaan setelah makan dan membantu memperbaiki respon insulin pada pasien diabetes tipe-2. Satu gram kayu manis saja diketahui bisa menurunkan tingkat gula darah, triglycerides, kolesterol buruk, dan kolesterol total pada pasien diabetes. Berdasarkan whfoods.com, kayu manis juga menurunkan risiko penyakit jantung pada pasien diabetes.
5. Menurunkan kolesterol
Kayu manis mengandung kalsium, serat, dan banyak mineral seperti mangan. Untuk itu, kayu manis sangat cocok untuk kesehatan pencernaan, usus, serta melindungi dari penyakit jantung. Kayu manis juga bisa menurunkan kolesterol. Kalsium dan serat pada kayu manis juga membantu menghilangkan garam pada tubuh dan mencegah kanker usus. Tak hanya itu, serat pada kayu manis juga bisa mengobati konstipasi atau diare.
6. Mencegah pertumbuhan sel kanker
Penelitian di University of Texasmenunjukkan bahwa kayu manis dapat mengurangi proliferasi sel kanker. Tidak hanya itu, kayu manis juga menjadi salah satu rempah yang dapat menyembuhkan kanker.
7. Menghangatkan
Kayu manis biasanya digunakan pada pengobatan tradisional China pada orang yang terkena demam atau influenza. Hal ini karena kayu manis mengandung zat yang membuat tubuh lebih hangat dan nyaman.
8. Mencegah penggumpalan darah
Cinnamaldehyde, minyak yang dihasilkan oleh kayu manis bisa mencegah darah untuk menggumpal. Berdasarkan whfoods.com, kayu manis mengeluarkan asam lemak anti-peradangan yang disebut arachidonic. Asam lemak ini kemudian mengurangi radang dan penggumpalan darah.
9. Meringankan sakit pada penderita rematik
Kayu manis dapat mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh rematik. Dalam penelitian yang dilakukan di Department of Internal Medicine menunjukkan, kayu manis juga dapat mengurangi sitokin (protein-protein kecil sebagai mediator dan pengatur imunitas, inflamasi dan hematopoesis) yang dapat menyebabkan rematik.
10. Obat serbaguna
Kayu manis dapat dijadikan pengawet makanan yang alami, selain itu juga mengandung serat, kalsium, zat besi, dan mangan yang terbukti efektif mengurangi nyeri saat haid atau melahirkan. Kayu manis memiliki kandungan natural yang disebut cinnamaldehyde yang dapat menyeimbangkan hormon, meningkatkan hormon progesteron, dan mengurangi hormon testosteron pada wanita.
http://doktersehat.com/10-manfaat-kayu-manis-bagi-kesehatan/#ixzz5D80sZr5x


Characteristics ingredient : 

         Tinggi tanaman kayu manis berkisar antara 5-15 m, kulit pohonnya berwarna abu-abu tua berbau khas, kayunya berwarna merah coklat muda. Daun tunggal, kaku seperti kulit, letak berseling, panjang tangkai daun 0,5 – 1,5 cm, dengan 3 buah tulang daun yang tumbuh melengkung.
Gambar terkait
          Bunganya berkelamin dua atau bunga sempurna dengan warna kuning dan berukuran kecil. Kelopak bunga berjumlah 6 helai dalam dua rangkaian. Bunga ini tidak bertajuk bunga. Persarian berlangsung dengan bantuan serangga. Buahnya buah buni berbiji satu dan berdaging. Bentuknya bulat memanjang. Warna buah muda hijau tua dan buah tua ungu tua. Panjang buah sekitar 1,30 – 1,60 cm, dan diameter 0,35 – 0,75 cm. Panjang biji 0,84 – 1,32 cm dan diameter 0,59 – 0,68 cm.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar